
Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) terus berusaha untuk berkontribusi kepada pembangunan nasional Melalui inklusi keuangan. Berbagai cara pun sudah dilaksanakan BRI, salah satunya lewat kemunculan AgenBRILink.
Upaya ini sejalan dengan Asta Cita Pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka yang sekarang menapaki 100 hari kerja. Dalam mendukung implementasi Asta Cita, Kementerian BUMN RI berusaha mempercepat program-program prioritas nasional.
Sebagai wujud kontribusinya, BRI turut mendukung Asta Cita keenam dengan membangun dari desa dan dari bawah guna mendorong pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan. Disamping itu, inisiatif Bri Dorong Pemerataan Ekonomi juga mendukung Asta Cita ketiga Pemerintah Indonesia, yakni utamanya dalam mengembangkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan. Memiliki konsentrasi pada penguatan ekonomi kerakyatan, AgenBRILink hadir selaku ujung tombak dalam memperluas jalan masuk keuangan sampai ke pelosok negeri.
Baca Juga : Plt Kadisdik Makassar Ungkap Arsip Keuangan-400 Kursi Aula Ludes Terbakar
Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa selaku komponen taktik hybrid Bri Dorong Pemerataan Ekonomi menggabungkan layanan digital dan fisik untuk memutuskan jalan masuk layanan keuangan yang merata. AgenBRILink menjadi pilar penting dalam membangun ekosistem keuangan yang inklusif dan berkelanjutan.
“Di samping untuk memperluas dan memudahkan jalan masuk layanan perbankan, AgenBRILink juga dimaksudkan untuk memutuskan terjadinya sharing economy, perkembangan ekonomi yang secara inklusif melibatkan partisipasi penduduk sebanyak-banyaknya,” kata Sunarso dalam keterangan tertulis, Rabu (22/1/2025).
Dia menerangkan sampai simpulan Desember 2024, BRI sudah mencatat kenaikan signifikan dalam jumlah AgenBRILink. Terdapat lebih dari 1,06 juta distributor yang tersebar di seluruh Indonesia, meningkat dari 740 ribu distributor pada Desember 2023. Artinya, sepanjang 2024, sebanyak 324 ribu penduduk bergabung menjadi AgenBRILink. Jaringan ini sekarang mencapai lebih dari 85% daerah Indonesia, melayani lebih dari 62 ribu desa.
“Tidak cuma sekadar memperluas jangkauan, AgenBRILink juga menyampaikan banyak sekali layanan yang dirancang untuk memudahkan keperluan harian masyarakat. Mulai dari pembayaran tagihan listrik, air, BPJS, telepon, pembelian pulsa, sampai pembayaran cicilan,” ungkapnya.
Dia menyampaikan tersedia pula layanan referral untuk pembukaan rekening simpanan dan pinjaman, layanan asuransi mikro, tarik tunai dari luar negeri, serta pembelian tiket perjalanan menyerupai bus, shuttle, dan kapal ferry.
“Melalui banyak sekali fasilitas tersebut, AgenBRILink menjadi penyelesaian keuangan yang kian berkaitan bagi masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, Menteri BUMN RI Erick Thohir menyebutkan untuk merealisasikan Asta Cita tersebut diinginkan kerja sama yang efektif dan efisien lewat banyak sekali pihak.
Erick menjabarkan, inisiasi tersebut mulai dari hilirisasi, pembangunan infrastruktur, pelayanan masyarakat, stabilisasi harga pangan, sampai pengembangan sumber daya insan dan energi berkelanjutan. Menurutnya, kerja sama lintas kementerian dan tubuh menjadi saat-saat strategis untuk menjawab tantangan pembangunan yang kian kompleks.
“Dalam waktu kurang dari 100 hari, kita sudah menampilkan langkah faktual dan pengaruh pribadi yang dicicipi oleh masyarakat. Hal ini menjadi bukti bahwa serempak yakni kunci keberhasilan,” tutup Erick.