
Lentera Sastra Rakyat 2023 bukan hanya soal cerita rakyat yang dibawakan kembali ke publik. Di balik sorotan lampu dan tepuk tangan penonton, ada sekelompok anak muda yang menjadi otak kreatif di balik layar.
Dengan usia rata-rata 19–25 tahun, tim ini sukses menciptakan pertunjukan yang kaya nilai lokal, visual interaktif, dan sangat ramah media sosial. Acara ini viral dan berhasil menarik perhatian ribuan anak muda dari berbagai kota.
Salah satu pendekatan utama dari Tim Produksi Muda Lentera adalah mengubah format cerita rakyat menjadi pertunjukan visual yang dinamis.
Interaktif, Tidak Lagi Pasif
Apa yang membedakan pertunjukan Lentera dari festival budaya lain? Jawabannya ada pada Kreativitas Visual.
Dalam setiap keputusan kreatifnya, tim produksi selalu mempertimbangkan bagaimana membuat cerita rakyat terasa relevan dan fun untuk anak muda. Mereka paham bahwa Gen Z menyukai:
- Format pendek (short-form video)
- Audio visual yang catchy
- Warna cerah dan desain yang aesthetic
- Narasi dengan sudut pandang modern
Ini membuat cerita terasa dekat dan relate dengan keseharian anak muda.
Kolaborasi Antar-Komunitas yang Erat
Kolaborasi ini membuka ruang baru untuk eksperimen budaya berbasis digital.
Ramah Media Sosial dan Viral Secara Organik
Salah satu kunci sukses Lentera Sastra Rakyat 2023 adalah kemampuan tim produksi dalam mengoptimalkan media sosial.
- Backdrop kece buat selfie
- Booth AI Voice Storytelling yang bisa direkam
Evaluasi dan Kesan Penonton
Setelah acara selesai, Tim Produksi Muda Lentera melakukan survei mini kepada para penonton. Sebanyak 87% responden merasa lebih tertarik dengan cerita rakyat setelah menonton acara ini.
Salah satu pengunjung berkata:
“Aku jadi tahu banyak cerita rakyat dari daerah lain. Tapi yang bikin seru tuh visualnya—kayak nonton pertunjukan Broadway, tapi versi budaya lokal!”
Dengan menggabungkan nilai-nilai lokal, kreativitas visual, dan strategi digital yang kuat, Tim Produksi Muda Lentera berhasil menyulap cerita rakyat menjadi sesuatu yang relevan dan viral di kalangan anak muda.
Jika kamu berpikir cerita lentera suara rakyat rakyat itu kuno, mungkin kamu belum pernah menonton karya mereka.